Arung Jeram Pekalen terletak di desa Ranu Gedang, kecamatan Tiris, 25 km dari kota Probolinggo, provinsi Jawa Timur. Disebut Ranu Gedang karena banyak terdapat pohon pisang yang dalam bahasa jawa artinya Gedang. Para kasau dapat mengarungi sungai ini hingga membelah aliran air sungai dan air terjun yang eksotis. Menurut masyarakat setempat, Probolinggo telah memikat hati Raja Hayam Wuruk dan Gajah Mada dari kerajaan Majapahit. Keduanya terpesona dengan keindahan alam di kawasan Probolinggo. Kemungkinan nama ‘Probolinggo’ berasal dari kata ‘Prabu Linggih’, yang kemudian diubah menjadi kata teks ‘Probolinggo’.

Olah raga arung jeram mulai populer di Indonesia sejak tahun 1990. Dahulu banyak dilakukan oleh para pecinta lingkungan dan mempunyai kesan tersendiri. Orang bisa berarung jeram di sungai ini dengan keterampilan dan mendapatkan pengalaman. Siapapun pasti bisa melakukan rakit dengan syarat keselamatan. Arung jeram sungai berjarak 29 mil, dan terbagi menjadi tiga area. Mata air ini berasal dari aliran pegunungan Sungai Pekalen dan Gunung Lamongan. Lebarnya antara 5 hingga 20 meter, dan memiliki tingkat kelas antara 2 hingga 3+. Kedalaman perairan sekitar satu hingga tiga meter, dan jarak arung jeram menyusuri Sungai Pekalen 10 km.

• Lokasi: Probolinggo
• Nama Sungai : Pekalen
• Panjang arung jeram: 12 km
• Durasi arung jeram: 2,5 jam
• Tingkatan kelas: II-IV
• Titik awal: Desa Ranu Gedang
• Titik finish : Desa Ranu Gedang

Untuk harga terbaik, silakan infokan tanggal perjalanan dan peserta anda disini